~*~ "Kejernihan Air" ~*~

Kalau ada segelas air jernih lantas terkena tinta hitam apa yang terjadi? iya air itu akan menjadi hitam (keruh), lantas bagaimanakah caranya merubah agar air itu menjadi jernih kembali?

Ibarat air itu jiwa kita, yang awalnya dari kecil (belum baligh) masih bersih seiring berjalannya waktu semakin tersadar usia bertambah kita semakin mengenal pula apa itu dunia. Dunia tempat hidup kita dunia tempat mengambil pilihan benar atau salah dan itu artinya tempat penentu kemana kelak tujuan akhirat kita.

Jiwa ini yang akan membawanya kemana arah yang kita ingini, lantas ibarat air yang jernih tadi telah ternoda dengan kotoran-kotoran sehingga membuat air menjadi keruh bagaimana cara menjernihkannya? Kalau kita buang air itu maka sudah selesai urusan alias diri menjadi kosong tak ada lagi jiwa di dalamnya jiwa itu sudah mati.

Cara menjernihkan air dalam gelas tersebut hendaknya guyur terus air yang keruh itu dengan air yang jernih sebanyak-banyaknya maka air dalam gelas itupun akan menjadi jernih lagi. Maka dalam kehidupan inipun sama ketika kita merasa ada yang salah dalam diri, merasa ada noda-noda hitam di hati mudah emosi yang tinggi, ketidaksabaran, suka mengeluh, iri dengki dan penyakit hati lainnya hendaknya kita mengadukan ini kepada Ilahi Rabbi kita minta ampunan kepada_Nya minta agar diberi hati yang bersih sehingga diri ini mau introspeksi serta mau dan mampu memulai tuk mengisi air yang jernih.

Nikmat kemauan tuk mengisi "air yang jernih" atau nilai-nilai Islami ke dalam diri juga perlu kita syukuri karena tidak semua orang mau tuk "mengisi" dengan beraneka alibi. Mendatangi majelis-majlis ta'lim yang diadakan di Masjid-Masjid di sekitar kita bisa menjadi salah satu air jernih itu, mencari teman yang bisa dipercaya tuk memberikan nasihat juga salah satu solusi, kita bisa diskusi dalam ketaatan dan kesabaran dan yang pasti semakin memperbanyak ibadah-ibadah sunnah seperti sholat dhuha, ataupun tahajud meski hanya dua rakaat tapi kalau itu rutin atau sering kita lakukan itu luar biasa, rasakan kedahsyadannya.

Meski air yang jernih itu kita masukan dalam gelas dengan cara yang sedikit demi sedikit namun kita berusaha rutin menjalankannya maka air yang jernih itu yang akan menggantikan posisi air yang keruh. InsyaAlloh jiwa yang jernih akan kita miliki yang akan mengantarkan kita akan kasih sayang Alloh kepada hamba_Nya

Kemuliaan orang adalah agamanya, harga dirinya (kehormatannya) adalah akalnya, sedangkan ketinggian kedudukannya adalah akhlaknya. (HR. Ahmad dan Al Hakim)

Komentar

  1. setuju sekali.
    Ketika pikiran di isi dengan hal-hal positif, maka sisi negatif juga akan tertendang. Materi ini sering ada dalam training motivasi.

    BalasHapus
  2. @mas yitno:iya mas kita tutupi hal2 negatif dg hal2 positif. Wah gitu ya ada di materi training motivasi, gimana kalo kita buat training motivasi buat blogger ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. selain tutorial, kan ane juga seneng membuat artikel motivasi. cuma yang sering ane tampilkan ceramah ustadz yusuf mansyur.

      Untuk motivasi dari pak mario teguh ane kumpulkan tersendiri. Karena itu berasal dari fanspage mario teguh, jadi ane taruh di wordpress. Untuk menghindari penghapusan dari google. Soalnya kan copas dari fanspage pak mario teguh. Buat arsip pribadi aja. Tapi kadang tak share ke temen-temen.

      Hapus
  3. Sepatu pak le. Maka perhatikanlah dengan siapa kita berkawan :)

    BalasHapus
  4. @kak nhis: huum perhatikan bangeeetss tuch

    BalasHapus
  5. Setuju sekali dg filosofi air dalam gelasnyaa....
    Semoga momentum ramadhan esok ini bisa kita pakai utk membuang penyakit2 dlm hati kita.

    BalasHapus
  6. @kak sakura: iya semoga momentum ramadhan esok bisa kita jadikan sebagai pembersih hati

    BalasHapus
  7. Diguyur terus dengan air yang jernih. AH, saya suka sekali ide2 Topic menulis. Usianya berapa sih? Sudah matang sekali pemahamannya ^__^

    BalasHapus
  8. Semoga hati kita terjaga dari kekeruhan, pun bila kekeruhan itu muncul, segera tersadarkan untuk kembali menyiramnya dengan air jernih.

    BalasHapus
  9. Analogi yang indah dan cerdas. air keruh seumpama jiwa yang kotor oleh noda dosa dan air jernih ibarat nilai-nilai Islam yang membersihkan.
    Salam kenal. :)

    BalasHapus
  10. @kak mugniar ah bisa2 aja nih kakak, umur? yang pasti masih unyu2 lah.. *ditandaidenganstatusJomblonya* ^_^

    BalasHapus
  11. @bunda: iiya bund, siramilah aq ini yang masih bau kencur dengan air yang jernih supaya tumbuh dengan baik pula

    BalasHapus
  12. @kak zeal: salam kenal juga, yuk saling menyirami dengan air yang jernih

    BalasHapus
  13. permisalan yang sangat mudah yang dicerna, sesuatu yang buruk hendaklah ditutup dengan kelakuan yang baik,,

    BalasHapus
  14. @siasat cerdas: iya mas berusaha menjadi kearah yg lebih baik siasat yg cerdas ^_^

    BalasHapus
  15. @mas yitno: mantaaap, the golden ways, "ituuuu" ^_^

    BalasHapus
  16. Jika orang hanya melihat hal-hal baik yang ada dikita itu karena izin Allah sehingga keburukan kita tertutupi.

    Salam :)

    BalasHapus
  17. @ILK: semoga kita tidak sekedar menutupi tapi juga berusaha meminimalisir keburukan kita kakak..

    BalasHapus
  18. kalo bisa ngulang pengen masih kecil pas blm akil baliqh..biar jernih hati dan pikiran

    BalasHapus
  19. @kak diana: iya kak kita mendambakan bersihnya hati dan fikiran

    BalasHapus
  20. benar, kucuri terus gelas itu hingga airnya kembali jernih

    perjalanan kehidupan membuat kita melakukan banyak dosa, kucuri terus dengan istighfar dan taubat, kucuri terus dengan amal kebajikan

    semoga kembali jernih, andai pun tidak, semoga timbangannya berat ke jernih :)

    BalasHapus
  21. terus guyuri diri kita dengan hal2 positif, agar hati kita kembali jernih.
    Tulisannya sangat mengena, dgn perumpamaan sederhana, tp mudah dicerna

    BalasHapus
  22. @kang harist; mantap kang, ayo kalo perlu kita grojok dg air yg deras biar jernih ^_^

    BalasHapus
  23. @mbak covalimawati: betul mbak diguyur dg hal2 positif insyaAlloh hal2 negatif akan tersingkirkan... ^_^

    BalasHapus
  24. Masih unyu tapi ide menulisnya dalem. Top deh :)

    BalasHapus
  25. @kak mugniar: unyu2 meski pengakuan sepihak ^_^

    BalasHapus
  26. betul banget kak..

    terima kasih untuk postingan yang manfaat ini :)

    BalasHapus
  27. @kak norma: sama2 kak norma ^_^

    BalasHapus
  28. Amat setuju. Menuangkan air yg jernih ke dalam gelas yg berisi air keruh, adalah salah satu cara agar air yg di dlm gelas kembali jernih. Terima kasih sudah mengingatkan.

    BalasHapus
  29. @Teh santi: sama2 teteh...

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer