~*~ Keep Calm ~*~

Aneh nian kejadian itu ya...

Kebanyakan orang kalau seperti itu mungkin marah bangeets, tapi kenapa aku datar-datar aja ya. Pengen sih teriak, menggertak tapi kok ga keluar. Aku sendiri heran...

Di sisi lain aku bersyukur bisa mengontrol ataukah emang aku yang ga berani ya hehe..ketika suatu kondisi dimana memungkinkan aku seharusnya bisa marah kepada seseorang dengan alasan yang tepat. Namun itu kenapa ga bisa keluar.

Dua kali aku mengalami kondisi yang tidak mengenakan di suatu tempat yang bernama "jalan". Kejadian pertama ketika ku mau pulang ke rumah sore hari dan memang sudah masuk wilayah jalanan komplek rumah ada ABG maen-maen pakai sepada motor tiba-tiba muncul di depanku karena tertutup mobil yang parkir dipinggir jalan dengan cara berlawanan arah, langsung deh rem puuuool depan belakang persis ban depan motor di depan motor ABG itu. Lantas apa yang terjadi? hanya menghelas nafas panjang-panjang dan membuangnya pelan-pelan dan berhenti sejenak beberapa detik tuk menenangkan hati. Pengen sih marah saat itu tapi ga bisa keluar dan ABG itupun minta maaf dan kusambut dengan bel tanda maafnya kuterima. Sampai rumah cerita malah sodara yang sebel, kenapa ga aku marahin aja ABG itu hehe...

Kejadian kedua, malam itu aku mau pergi, sebelum sampai di tempat ada sesuatu yang terjadi, apa itu? Saat mau belok "kekasihku" si biru yang gagah tapi unyu-unyu ditabrak sama orang. Saat itu aku mau belok kanan karena memang itu jalan utamanya nah dari arah berlawanan rata-rata motor udah pada berhenti dulu eh ini ada orang yang maen nyelonong aja, akupun udah berhenti pakai rem puuool juga, aku ga tau dia lagi melamun atau gimana baru sadar kalau ada motor di depannya sekitar 4-5 meter ya udah deh dia mau ngerem juga akhirnya "brakk" kaya acara kuis di TV "kena dech.." Pengen marah juga saat itu, tapi yang keluar juga dengan logat jawa nada datar aja," lho mas.. ada orang belok kok malah di tabrak, terus gimana ini" lalu ku bawa motor kepinggir jalan karena ada yang bengkok dan pecah, noleh ke belakang eh udah kabur dianya. yo wis piye maneh, padahal sebenarnya aku juga ga akan minta ganti kalaupun dia ngomong baik-baik, minta maaf karena memang ga disengaja. Dalam hatipun berkata "oo ada juga ya orang kaya' gitu" hehe.. #istighfar

Namun setelah sampai rumah, ku ambil segelas air putih lalu merebahkan badan, sembari berfikir kalau umpamanya aku tadi ribut yang ada malah tambah masalah tidurpun ga nyenyak, namun lebih dari itu masih bersyukur ga ada yang sakit atau lecet, ada sih yang sakit.. sakit hati tapi ga sampe ibarat kayu yang tergores paku dan kayu itu bilang ,"sakiiiiiit banget" hehe.. namun dari kejadian itu ku jadi bisa berfikir seandainya semua permasalahan kita hadapi dengan kepala dingin dan hati yang tenang semoga juga akan semakin memudahkan mengurai benang yang kusut kali ya dan kitanya pun bisa nyenyak dalam tidur.

Semoga kita bisa tetap dingin dan tenang dalam menghadapi segala sesuatu yang itu sebenarnya bisa memancing emosi kita keluar, sungguh pengen bangeets aku bisa jadi yang demikian. Keep Calm bray...

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. (Ali 'Imran; 133-134)