~*~ Dua Kisah ~*~
Beberapa belas tahun silam, ada beberapa kisah...
Pertama, suatu saat diri ini dengan seorang teman sebut saja dengan si A berkunjung ke rumah si B yang memang cukup terkenal di kalangan kami sebagai anak orang kaya. Si A memang cukup dekat dengan si B namun tak dinyana ternyata salah satu keluarga si B berbisik (dengan nada sinis) kepada si B dia bilang, "Kenapa anak itu (aku) bisa main kesini? Kemudian si B menjawab," Ga tau... datangnya dg si A."
Diri inipun akhirnya pamitan pulang (nyadar diri hehehe...)
Kedua, suatu saat ketika ku masih berseragam putih abu-abu, kebetulan pernah memakai jaket dengan merk terkenal dikalangan remaja saat itu. Merk yang cukup membuat "wah" pada orang yang memakainya kala itu, logonya mirip-mirip dengan laba-laba gitu, ada yang tau? hehe..
Ketika ku lepas jaket tersebut dan ku taruh di bangku dan diri ini keluar kelas sebentar, ternyata ketika mau masuk kelas pas di pintu terlihat ada teman yang diam-diam melihat bagian dalam krah
jaket yang ku pakai, hanya ingin memastikan apa bener orang seperti diriku ini punya jaket
yang ber-merk (asli)? Akupun tersenyum dan temanku itupun menyadari kalau apa yang dilakukannya ternyata ku ketahui dan diapun tersenyum malu hehe...
Ya memang kala itu diriku mustahil tuk membeli jaket ber merk tersebut, mendingan buat yang lain.
Pelajaran yang bisa ku petik dari kejadian ini:
Kisah pertama, kalaupun suatu saat kita diberi kelebihan rizki oleh Alloh, maka bersikaplah secara santun jika ada yang bertamu meskipun orang tersebut secara "dunia" jauh dibawah kita.
Kisah kedua, perlu kita ingat bahwa rizki itu adakalanya datang dengan cara tidak di sangka-sangka. Bisa jadi Alloh memberikan rizki kepada kita melalui hamba-hamba-Nya tanpa usaha kita sedikitpun, misal tiba-tiba kita diberi hadiah dari saudara atau teman kita. Untuk kisah jaket di atas, alhamdulillah saat itu diriku di kasih oleh Bu Lek yang merupakan adik Ibu ku. ^_^
Kisah pertama, kalaupun suatu saat kita diberi kelebihan rizki oleh Alloh, maka bersikaplah secara santun jika ada yang bertamu meskipun orang tersebut secara "dunia" jauh dibawah kita.
Kisah kedua, perlu kita ingat bahwa rizki itu adakalanya datang dengan cara tidak di sangka-sangka. Bisa jadi Alloh memberikan rizki kepada kita melalui hamba-hamba-Nya tanpa usaha kita sedikitpun, misal tiba-tiba kita diberi hadiah dari saudara atau teman kita. Untuk kisah jaket di atas, alhamdulillah saat itu diriku di kasih oleh Bu Lek yang merupakan adik Ibu ku. ^_^
Orang2 suka underestimate ya... hadapi dengan senyuman aja hehehe
BalasHapusYa bener hadapi dg senyuman
Hapussekarang pun banyak org2 yg memandang seperti itu. Pikiran mereka memang picik
BalasHapusberagam-ragam yaa manusia itu hehe
HapusNamanya rezeki datang darimana saja betul sekali ya pak, walau harganya mahal misalnya tapi kalau sudah rezeki bisa saja kita miliki
BalasHapusbetul mama cal-vin...
Hapusmasih banyak yang kayak gitu pak, dulu kalau pas naik angkot kalau ada penumpang yang agak "lusuh" pakaiannya banyak loh yang langsung menutup hidung padahal ternyata pas beliau naik juga ga bau apa-apa
BalasHapusada cerita gitu juga ya hehe
HapusBanyak yang gitu
BalasHapusI Call that a Caracther :D Nice Post
BalasHapus